Takengon suaraaktivis.com Presiden mahasiswa universitas Gajah putih takengon Heru Ramadhan kambali mengkritik kebijakan yang akan di ambil oleh Pj bupati Aceh Tengah tentang adanya isu mutasi di beberapa kepala dinas Aceh Tengah. 10/12/2024
“Berdasarkan surat Bupati Aceh Tengah nomor 100/2996/PEM dengan Hal tindak lanjut rekomendasi DPRK Aceh Tengah terhadap LKPJ Bupati Aceh Tengah pada poin 3 menjelaskan terkait agenda promosi, rotasi dan mutasi jabatan. Dalam hal ini kami dari mahasiswa memandang bukan hal yang patut lagi dilakukan, dikarenakan adanya indikasi permufakatan tidak sehat” kata Heru
Heru juga mengatakan Apa salahnya PJ Bupati sedikit menahan nafsunya dalam mengambil kebijakan, dikarenakan masa jabatan Pelaksana Tugas (PJ) hanya tersisa 2 bulan lagi sampai di lantikannya Bupati Aceh Tangah yang depenitif, dalam hal ini seharusnya Pj Bupati Aceh Tengah fokus kepada pelantikan bukan untuk hal lain yang dapat merugi banyak kalangan dalam waktu yang akan datang Bupati yang terpilih dalam pilkada tahun 2024 ini akan di lantik yang tentunya sudah memiliki visi dan misi yang akan di jalankan untuk kepemerintahan yang akan datang. Kata Heru Ramadhan
“seharusnya jika ingin memutasikan kepala dinas yang ada di aceh tengah di lakukan jauh hari sejak Pj itu di lantik bukan di akhir masa jabatan Pj sendiri” sambung heru
Presiden mahasiswa universitas gajah putih mendesak agar PJ bupati Aceh tengah mengurungkan niatnya tentang wacana mutasi tersebut
” kami mendesak agar Pj bupati Aceh Tengah mengurungkan niat nya untuk mengantikan atau memutasikan OPD Aceh Tengah saat ini, biarkan saja bupati yang terpilih yang akan mengambil kebijkan ini yang sesuai dengan visi dan misi bupati aceh tengah yang depenitif” tutup Heru
(Sadikin nosar)
